Steemian. In this post I want to write neighbors persistence farmers in keeping the crops so as not to be attacked by bird pests. As my friend Muzakir Kana did, he was a persistent farmer. To avoid paddy in his fields from bird attacks, Muzakir tried to spread a net in his vast expanse of rice fields. This is done to increase the yield of rice in the rice fields it does. Muzakir recounts, when the cherry plant began to seed, he had to find a net used by the fishermen to cover the plant rice. To get used net, my friend had to buy it from the fishermen. Tens of kilograms of used nets at Rp 25.000 / Kg must be purchased to cover his 5000 M2 rice field. Muzakir said, by putting a used net on the expanse of his rice field, he no longer need to keep the crops from the attack of birds every day. My friend's efforts are aimed to increase rice yields in his fields, so that his work as a farmer can feel satisfactory results.
Take a look at my friend Muzakir Kana, while stretching a net in his paddy fields to ward off sparrow pests.(Photo By : Muzakir Kana)
Muzakir said, the type of sparrow is one type of bird that usually attacks the plant before the harvest. "In the past, before we knew how to use the net, to get rid of sparrow pests. We have to keep our fields from morning until late evening, "the story of Muzakir Kana. Connect Muzakir, knowledge neighbors put the net in anticipation of pests of birds obtained from the results of peer-to-peer communication in the village. The story of my friend Muzakir Kana in guarding him has been my inspiration to continue to learn in improving the pedapatan in the work I am currently in. A farmer only to improve the maximum harvest need knowledge and education, but the practice of keeping the plants that ditamannya not attacked by bird pests. Likewise we are working as a journalist, or the author on our own blog. Surely learning to improve the quality of our writing is very important. So the quality of our content, the better the day will be.
*** This is the condition of the used net that is in pairs on my friend's rice paddies.(Photo By : Muzakir Kana)***
The other lesson I learned from my friend's persistence was that the passion to achieve maximum rice yield, He also had to try to get used nets from the fishermen to cover the paddy fields. It is vain that my friend, after planting him, then let him and not take care of him. If we want to get the maximum, then we must also maintain and maintain our content well as well.
INDONESIA
Belajar dari Petani Menjaga Padi dari Serangan Hama Burung
Steemian. Pada postingan ini saya ingin menulis tetang kegigihan petani dalam menjaga tanaman padinya agar tidak diserang hama burung. Seperti yang dilakukan teman saya Muzakir Kana, Ia seorang petani yang gigih. Untuk menghindari padi di sawahnya dari serangan burung, Muzakir berusaha membentangkan jaring di hamparan sawahnya yang luas. Hal ini dilakukannya untuk meningkatkan hasil panen padi di sawah yang dikerjakannya. Muzakir menceritakan, ketika tanaman padinya mulai berbiji, Ia harus mencari jaring bekas dari para nelayan untuk menutupi tanaman padinya. Untuk mendapatkan jaring bekas, teman saya itu harus membelinya dari para nelayan. Puluhan kilogram jaring bekas dengan harga Rp 25.000/Kg harus dibelinya untuk menutupi sawah miliknya seluas 5000 M2. Kata Muzakir, dengan memasang jaring bekas di hamparan sawahnya, Ia tidak perlu lagi menjaga tanaman padinya dari serangan burung setiap harinya. Usaha yang dilakukan teman saya itu bertujuan agar hasil panen padi di sawahnya nanti meningkat, sehingga kerjanya sebagai petani dapat merasakan hasil yang memuaskan.
Beginilah kondisi jaring bekas yang di pasang di hamparan sawah teman saya.(Photo By : Muzakir Kana)
Kata Muzakir, jenis burung pipit merupakan salah satu jenis burung yang biasanya menyerang tanaman padinya menjelang panen. “Dulu, sebelum kami mengetahui menggunakan jaring, untuk mengusir hama burung pipit. Kami harus menjaga sawah kami dari pagi hingga menjelang malam,” kisah Muzakir Kana. Sambung Muzakir, pengetahuan tetang memasang jaring sebagai antisipasi hama burung diperolehnya dari hasil komunikasi sesama petani di kampungnya. Kisah teman saya Muzakir Kana dalam menjaga padinya telah menjadi inspirasi saya untuk terus belajar dalam meningkatkan pedapatan dalam pekerjaan yang saya geluti saat ini. Seorang petani saja untuk meningkatkan hasil panen yang maksimal butuh ilmu dan pendidikan, tetang tatacara menjaga tanaman yang ditamannya agar tidak diserang hama burung. Begitu juga kita yang bekerja sebagai seorang wartawan, atau penulis pada blog kita sendiri. Tentunya belajar untuk meningkatkan kualitas tulisan kita merupakan hal yang sangat penting. Sehingga kualitas konten kita, semakin hari akan lebih baik.
Lihatlah teman Saya Muzakir Kana, saat membentang jaring di hamparan sawah miliknya untuk mengusir hama burung pipit.(Photo By : Muzakir Kana)
Palajaran lainnya yang saya dapatkan dari kegigihan teman saya itu adalah, bahwa semangat untuk mencapai hasil panen padi yang maksimal, Ia juga harus berusaha untuk mendapatkan jaring bekas dari para nelayan untuk menutupi hamparan sawahnya. Sungguh sia-sia jika kawan saya itu, setelah menanam padinya, lalu Ia membiarkan dan tidak merawatnya. Jika kita ingin mendapatkan yang maksimal, maka kita juga harus merawat dan menjaga konten kita dengan baik juga.
By : @ilyasismail
Jaga burung luar pakek jareng, jaga burung dalam dalam pakek jareng jga ya... Hehe
Belajarlah dari petani seperti pak muzakir kana
Setuju bg hasbi
Bereh hana pake ketapel tapi pake jaring. Ide kreatif
Terimakasih @elfahlevi. Lihat lah teman saya yang gigih ketika Ia menjaga padinya dari serangan hama burung. Salam KSI semoga sukses selalu.
Jaga Tulo di blang
Beutoe jaga tulo bek jipajoh pade. Menye jameun geukeun kumiet tulo. Salam Sukses selalu @sakupoi
Sa pat tak dua pat lut kanda @ilyasismail. Cicem dapat, padi selamat
Interesting post
Setiap usaha pasti ada hasilnya yang penting semangat bek kendo dan slalu optimis. Salam semangat terus bung @ilyasismail
hasil alam @ilyasismail