Kopi Ateng Super, apakah sesuper namanya? (very long journey)

in #indonesia6 years ago (edited)
Pada suatu hari yang cerah di awal bulan maret 2018, berbekal fanpagenya Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Aceh, saya mendapatkan contact number dari salah seorang pegawai (maaf saya tidak tahu jabatan beliau) Kebun Percobaan Gayo yaitu Bpk Khalid, kemudian hari saya tahu bahwa beliau adalah peneliti kopi arabika, PNS pusat yang ditempatkan di Aceh. Maksud dan tujuan saya mendapatkan contact number dari KP Gayo adalah untuk menggali informasi sebanyak-banyaknya tentang berbagai varietas kopi gayo yang sekiranya cocok untuk dibudidayakan di tempat saya. Sebelumnya saya sudah mencoba googling tentang berbagai varietas kopi tersebut dan saya tertarik akan varietas timtim yang dari hasil penelusuran saya dan info dari sana sini yang saya dengar, varietas tersebut adalah cocok untuk daerah dan saya (ketinggian tempat, cepat panen, dan hasil tinggi). Urutan sebenarnya yang paling cocok untuk saya adalah: Cepat panen, hasil tinggi dan ketinggian tempat yang sesuai. Dengan semangat berapi api saya sudah menekadkan dalam hati saya bahwa saya akan cari info tentang kopi timtim dan jika terjangkau akan membeli bibit/benihnya dari source yang terpercaya (saya sudah mendapatkan contact number Bpk Khalid KP Gayo).

Diawali dengan salam pembuka dan memperkenalkan diri secara singkat dan tujuan untuk mengkontek beliau, akhirnya pembicaraan (perpesanan via whatsapp) berjalan dengan cair. Bpk Khalid sangat ramah untuk ukuran menjawab pertanyaan dari orang yang hanya tau dari WA saja, Terima kasih banyak untuk keramahannya Pak Khalid. Dengan sabar dan telaten beliau menjelaskan pertanyaan pertanyaan dari saya tentang varietas kopi yang sekiranya cocok untuk daerah tempat saya tinggal. Tekad saya yang tadinya sudah begitu membara tentang kopi timtim seketika mencair bagai es yang dijemur di panas matahari begitu mengetahui bahwa potensi hasil dari Ateng Super jauh melebihi varietas timtim. Seketika pilihan saya berubah membaca penjelasan dari Pak Khalid. Beliau juga menyertakan contoh tampilan pertumbuhan dan produksi kopi arabika varietas ateng super di Gayo. Berikut ini adalah gambar yang beliau sertakan:
Contoh pertumbuhan dan produksi ateng super 5.jpg
Contoh produksi ateng super di Gayo

Untuk gambar lainnya tidak dapat di upload karena sepertinya ada masalah di server steemit (akan menyusul kemudian).

Singkat cerita setelah panjang lebar berkomunikasi dengan whatsapp, saya memutuskan untuk akan membeli benih varietas ateng super dari Kebun Percobaan Gayo. Setelah mengetahui harga bibit dan harga benih dari Bapak Khalid saya memutuskan akan membeli benih (biji) kopi ateng super sebanyak 0.5 kg!!! (jumlah ini adalah sesuai dengan kemampuan saya). Mungkin begitu mengetahui bahwa pembelian saya hanya akan sebanyak 0.5 kg, Pak Khalid memutuskan dan memberitahukan kepada saya untuk tidak usah membayar alias gratis dan saya harus bersabar menunggu 2-3 hari karena kebetulan pada saat itu kopi ateng supernya baru dipanen. (Beliau bahkan mengirim sebanyak 1 kg plus panduan budidaya kopi arabika spesial untuk saya) wow.....Sekali lagi saya ucapkan banyak terima kasih kepada beliau!. Kata beliau anggap saja sebagai uji coba di daerah saya apakah akan dapat berproduksi seoptimal tempat asalnya, dan saya infokan ke beliau bahwa saya akan menggunakan dengan baik bibit kopi kiriman beliau tersebut di tempat saya, dan jika perlu akan saya buatkan plangnya kelak di lahan saya. Setelah menyelesaikan urusan administrasi lain lain :) dengan beliau saya menunggu kiriman biji kopi dari gayo.

Pada tanggal 24 maret 2018 saya mendapat sms dari pos indonesia yang menyatakan bahwa kiriman dari pak Khalid untuk saya telah diterima dengan selamat dan baik baik (berarti seseorang telah mewakili saya untuk menerimanya, no problem).

Action!!
Dengan hati senang dan berbunga bunga layaknya orang yang sedang jatuh cinta, pada tanggal 26 Maret 2018 biji kopi ateng super kiriman dari Gayo langsung in action. Berikut penampakannya.

Ateng Super Nursery.jpg

Ateng Super Nursery 1.jpg

Walapun mungkin tidak persis seperti di buku panduan yang disertakan oleh beliau, terutama dalam hal media tanam, sang biji kopi ateng super langsung dikaryakan saat itu dan jurnal perjalanan kopi ateng super ini sudah dimulai pada tanggal 26 Maret 2018! (masih sangat jauh dari masa panen!). Mudah2an platform ini bisa menjadi saksi pertumbuhan dan produksi kopi ateng super di daerah saya.

Untuk saat ini cukup sekian, Terima kasih, selamat malam...