Salah satu kuliner yang wajib di coba di kota Kediri adalah Nasi Goreng Arang. Nasi Goreng Arang ini proses memasaknya masih menggunakan anglo dan arang. Ketika banyak penjual nasi goreng dan bakmie lainnya sudah beralih memasak dengan menggunakan gas karena prosesnya lebih cepat dan tidak repot, penjual nasi goreng di kota Kediri malah melestarikan proses memasak dengan metode tradisional ini. Jangan heran ketika berada di kota Kediri dan mendapati kebanyakan penjual nasi goreng dan bakmi goreng masih menggunakan anglo dan arang. Dan gerobak-gerobak yang digunakan mempunyai kemiripan satu dengan yang lainnya.
Proses memasak dengan menggunakan arang memang lebih lambat dan sedikit merepotkan. Ada penjual yang masih menggunakan kipas yang digerakkan dengan tangan layaknya penjual sate untuk membakar bara api di arang namun ada juga yang menggantinya dengan kipas kecil yang sudah terhubung dengan listrik. Terkadang membayangkan betapa pegalnya tangan yang digunakan untuk menggerakkan kipas ketika sedang ramai-ramainya. Hehehe. Dengan metode tradisional ini, proses peresapan bumbu ke nasi goreng ataupun masakan lainnya menjadi lebih merasuk yang akhirnya membuat rasa dari masakan ini lebih nikmat.
Biasanya penjual nasi goreng arang di Kediri ini tidak hanya berjualan menu nasi goreng saja. Tapi ada juga bakmi goreng / rebus dan krengsengan ayam. Krengsengan ayam ini mirip dengan rica-rica. Oiya, satu hal yang berbeda dengan bakmi yang dijual di Kediri. Kebanyakan bakmi yang dipakai adalah bakmi yang lebar seperti kwetiau. Di Kediri sangat mudah untuk menemukan penjual nasi goreng ini. Sentranya adalah jalan Dhoho Kediri. Sepanjang jalan Dhoho itu banyak sekali penjualnya.
Kalau langganan saya, Nasi Goreng Arang Pak Heri Kediri yang berlokasi di jalan PK Bangsa Kediri. Menurut saya, masakan yang dimasak Pak Heri semuanya cocok di lidah saya. Mulai dari nasi goreng arang, bakmi goreng, bakmi godog hingga krengsengan ayam. Semuanya sudah pernah saya coba. Kebetulan tempat ini juga menjadi tempat rujukan keluarga besar. Bahkan Pak Heri sampai hapal dengan menu pilihan masing-masing. Nasi Goreng Arang Pak Heri mulai buka setelah jam 6 sore sampai dengan jam 12 malam. Terkadang sebelum jam 12 pun sudah tutup kalau jualannya sudah habis. Untuk harga rata-rata nasi goreng di Kediri kurang lebih hampir sama.
Untuk mengetahui lokasi Nasi Goreng Arang Pak Heri Kediri, silakan KLIK LINK INI.
Masih banyak kuliner-kuliner di kota Kediri yang belum dijelajahi.
Terima kasih sudah menyempatkan membaca tulisan @fesbukan, semoga berkenan, mohon dimaafkan apabila ada salah kata.
Sampai bertemu lagi di tulisan selanjutnya..
Salam.
Karena memasak dengan anglo itu yang bikin sedap. Setidaknya tak ada bau minyak tanah atau gas yang ikut meresap ke makanan.
Ngomong soal jalan dhoho, ini kawasan wajib dikunjungi jika ke kediri. Pernah juga berjam-jam ngopi di di depan kantor pos. Nikmat hemat...
wah iya.. angkringan depan kantor pos yang selalu ramai.. :D
Congratulations @fesbukan! You received a personal award!
You can view your badges on your Steem Board and compare to others on the Steem Ranking
Vote for @Steemitboard as a witness to get one more award and increased upvotes!