Hari Pertama Ketua FLP Aceh

in #indonesia5 years ago (edited)

Maka terpilihlah saya, setelah terpilih dan mau berpidato kemenangan tapi ternyata disuruh duduk lagi untuk dibahas lagi apa terpilih apa tidak, maka saya keluar bersama calon ketua yang tidak bersedia Nita.

IMG_20181218_093754_201.jpg

Saat masuk lagi dan terpilih saya seperti merasa lega dan sedikit beban di pikiran saya berkurang, kenapa? Saya tak tahu jua. FLP yang saya tahu adalah FLP yang keren, dulu walaupun dengan orang-orang hebat beberapa, tapi berhasil ‘menyihir’ saya bergabung ke sini karena pria-pria yang juga wanitanya baik budi dan berakhlak mulia.

1147633_377759829016195_745714872_o.jpg

Tak banyak karya mereka yang saya baca sebenarnya. Hanya Pesantren Impian, yang saya tertarik karena saya di dunia pesantren enam tahun, lalu karya Kang Abik dan beberapa karya lain yang terpaksa saya baca saat berkegiatan di antara deretan buku yang Rumcay punya, yang dulu rasanya ingin berlama-lama di sana dan melahap semua bukunya seperti Venom melahap kepala penjahat yang mencoba mencuri uang di Indomaret di akhir film Venom yang barusan keluar di torrent. Film yang kecewa saya, karena tak ada Spidermannya.

13244781_1283432508352035_5794186345738805026_n.jpg

Sudah dua tahun lalu saya digadang-gadangkan oleh teman-teman untuk menjadi ketua FLP Wilayah Aceh, padahal siapalah saya ini, hanya remah-remah rengginang dan bukanlah penulis hebat yang punya banyak karya.
Saya menulis buku Sudah Kubilang Jangan Jadi Guru (SKJJG) hanya karena berani saja. Dulu saya pikir membuat buku itu susah, rupanya iya! Buku yang bagus harus di edit professional dan butuh waktu lama. Tapi ada 20 cerita tematis, sudah kita bisa ajukan ke penerbit, tak mau diterbitkan? Kita terbitkan sendiri dengan penerbit indie, walaupun indie harus nyebrang pulau dan ketemu Aamir Khan.

Yang kami inginkan adalah mengembalikan kejayaan FLP di masa lampau, atau menjadikan FLP Lebih baik di masa depan, makanya saya menjadi tumbal karena kawan-kawan yang muda berbakat ini sayalah yang dijadikan tumpuan harapan juga harus disokong dengan ide dan aksi, jangan ditumpu-tumpu saja, emangnya saya peralatan dapur.

10362560_3957208104564_196902442_o (1).jpg

Besar harapan kami menjadikan FLP sebagai bagian dari tegaknya tonggak Literasi Aceh yang berkeadaban. Tapi kita harus kerja keras ini, karena indek pembaca Indonesia adalah yang ke 60-70 dunia, penulis Indonesia tak sampai 0,9% jumlah penduduk.

Maka tantangan dua tahun depan kita harus hadapi dengan berkerjasama dengan berbagai pihak yang peduli pada literasi generasi dengan menyelenggarakan kegiatan-kegiatan ataupun pembanyakan karya yang bermanfaat bagi FLP khususnya dan bermanfaat bagi masyarakat umumnya.

Semoga kita berjaya seperti yang kita cita-citatakan. Mohon bantuanya dari semuanya, saya hanya Ingin anak Aceh lebih pintar dan bangsa Aceh lebih maju, dan pemimpin ke depan literasinya baik.

Sort:  

Selamat adun lon dg terpilihnya menjdi ketua flp.
Mohon info kegiatan d daerah banda aceh. Dan bgmna kmi jika ingin bergabung?

Posted using Partiko Android

Hello @riodejaksiuroe, thank you for sharing this creative work! We just stopped by to say that you've been upvoted by the @creativecrypto magazine. The Creative Crypto is all about art on the blockchain and learning from creatives like you. Looking forward to crossing paths again soon. Steem on!