#KisahNyonyaBelanda_Part4 | Steemian Supernatural Lanjut!

in #story6 years ago

Salam steemian supernatural semua, ini merupakan lanjutan Kisah Nyonya Belanda yang sebelumnya saya posting. Untuk rulesnya masih seperti diawal atau silahkan buka postingan dan Indeks dibawah ini.

#KisahNyonyaBelanda_Part1-2

#KisahNyonyaBelanda_Part3


Sumber & Edit

PART 4

KISAH BERDARAH

Kala Rahmad berada di alam lain bersama nyonya Belanda, ternyata dirinya masih saja penasaran dengan sekelilingnya. Dan ternyata saat itu, semua sudah benar-benar berubah. Mulai dari perabotan rumahnya, warna cat, dan sekelilingnya termasuk jalan di depan rumahnya.

"Lon kalon rumoh jieh that mewah. Watee lon jak bak dhapu, na saboh keluarga teungoh pajoeh bu malam. Na inoeng nyan ngoen sidroe ureung agam Belanda pakek baje seuragam militer Belanda meunan. Meunyoe hana salah, pangkat jieh, sineuk bungoeng. Inoeng Belanda nyan pih teungoh geupangkue sidroe aneuk bayi inoeng,"

(Saya lihat rumahnya sangat mewah. Waktu saya jalan ke arah dapur, ada satu keluarga yang sedang makan malam. Ada perempuan itu dengan seorang laki-laki Belanda yang memakai baju seragam militer Belanda. Kalau tidak salah, pangkatnya satu bunga. Dan perempuan Belanda itu juga sedang memangku seorang anak bayi perempuan", Cerita Rahmad.

Menurut Rahmad, entah siapa laki-laki dan bayi perempuan itu karena dirinya hanya mengenal Nyonya Belanda itu saja. Namun firasatnya mengatakan bahwa mereka adalah suami dan anak dari Nyonya Belanda itu.

Dengan perasaaan yang sedikit takut dan was-was, Rahmad mencoba mendekat dan menyapa mereka semua. "Lon bree saleum keu awak nyan, tapi hana dibalah. Lagee hana dikalon lon aleuh peu. Padahai lon pah dikeuh awak nyan" (Saya beri salam sama mereka, tapi tidak dibalas. Seperti tidak melihat saya. Padahal saya pas didepan mereka)," kata Rahmad yang membuatnya hanya bisa ikut duduk dengan mereka dan berharap disungguhkan makan.

Lalu tiba-tiba...
Deeerrr... Deeerrrr.... Deeeerrrrr... Deeereerrrrr...

Bunyi suara senapan yang entah darimana asalnya.
Rahmad kaget!
Dan semuanya berubah seketika.
"Muka Inoeng Belanda nyan that yoe, sampek geumeusoem bak lungkik dhapu. Agam bulek nyan mantoeng bak teumpat soet" (Wajah Perempuan Belanda itu ketakutan. sampai bersembunyi dibawah kolong dapur. Laki-laki bule itu masih ditempat semula)," ingat rahmad yang ketika itu lebih memilih diam saja.

Tak lama setelah itu, datanglah seregu tentara Jepang yang tiba-tiba masuk ke rumah Nyonya Belanda dan langsung menghantam kepala laki-laki Belanda itu dengan senjata dari belakang. Tidak puas menghantam, mereka juga meludahi, memaki dan memarahi laki-laki Belanda itu yang sudah bersimbah darah.


Sumber & Edit

~Inikah tragedi berdarah yang terjadi antara dua penjajah bangsa Indonesia dikala itu?~

Darah mulai mengalir dari tubuh laki-laki Belanda itu akibat pukulan yang dilakukan oleh tentara Jepang dengan senjata serta goresan dengan dengan pisau bayonet. "Watee nyan lon hana tega lon kalon, tapi lon pih yoe. (Waktu itu saya tidak tega melihatnya, tapi saya juga takut)," kata Rahmad mencoba melirik kelakuan tentara Jepang yang teru-terusan menyiksa laki-laki Belanda itu, sampai akhirnya deeeerr deeerr deeerrrr deeeerrr, suara rentetan senjata tentara Jepang menghancurkan kepala suami dari Nyonya Belanda itu.

Setelah laki-laki Belanda itu tergeletak dengan isi kepala yang terburai, seakan tidak puas membunuh semua yang berhubungan dengan Negara Belanda, mereka mencoba menggeledah rumah tersebut. Dan akhirnya ditemukanlah Nyonya Belanda bersama anaknya yang masih bayi. Bagaikan binatang, Nyonya Belanda yang cantiknya mirip Asmiranda diseret keluar oleh tentara jepang.


Sumber & Edit

Sadis, tragis dan tak punya hati nurani. Nyonya Belanda itu diperkosa secara bergilir oleh seregu tentara Jepang tepat disamping mayat suaminya. Entah apa yang ada dipikiran dan hati para tentara Jepang itu. Mereka terus melampiaskan nafsu birahinya kepada Nyonya Belanda tanpa ampun. Perempuan Belanda itu terus meronta, melawan, namun apa daya kekuatannya tak cukup untuk merobohkan seregu tentara Jepang itu semua. Hanya teriakan dan tangisan yang dapat dilakukan oleh perempuan Belanda itu.

To be countinue