Sumberdaya manusia dan kinerja

in #target5 years ago

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, Rasulullah SAW adalah nabi terbaik yang memiliki
kapasitas sumber daya manusia (SDM) yang outstanding.Jika kita membandingkan dengan 3 aspek SDM
karangan Bloom, mulai dari aspek pertama kognitif kepintaran teknis,beliau memiliki kecerdasan dan
ingatan yang sempurna. Aspek kedua afektif/kecerdasan spiritual,beliau memiliki akhalaqul 'azhiim.Aspek ketiga psikomotorik/koordinasi kedua aspek itu,beliau
adalah orang yang sangat bijaksana.
SDM dan kinerja erat kaitannya. SDM adalah potensi diri, sementara kinerja adalah prestasi dari pengoptimalan potensi. Jika diamati kinerja dalam mendakwahkan Islam, Rasulullah SAW telah mengorbankan diri,
harta dan waktunya. Target kinerja adalah berimannya seluruh umat manusia. Menjelang Nabi wafat, tercatat
120 ribu orang telah beriman.Kini, Alhamdulillah,umat
Islam di dunia sudah mencapai 1,6 milyar jiwa.
Bagaimana dengan ASN? Apakah kita sudah benar-
-benar mengerahkan segala potensi untuk mencapai
target kinerja yang benar-benar bermanfaat kepada
orang banyak? Sudah sampaikah kita kepada level mengorbankan kepentingan diri? Rasanya tidak mungkin
terjadi karena yang kita korbankan untuk masyarakat
ini bukanlah sebagian besar dari harta kita, melainkan
sumber daya yang sumbernya merupakan utang pemerintah yang akan dipikul oleh anak cucu kita kelak. Pedih bukan? Tidak mengapa, terimalah realita
tersebut. Teruslah ikhtiar keras saudaraku. Karena itu
ujian Allah untuk menilik derajat taqwa kita. Bukankah, Allah mengharamkan kita untuk bersikap pesimis?
"Dan janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah.
Sesungguhnya tiada berputus dari rahmat Allah melainkan orang-orang yang kufur" (QS.Yusuf:87.) Karena
sesungguhnya "Allah tidak akan membebani seseorang
melainkan sesuai dengan kadar kesanggupannya". (QS.Al-Baqarah:28").Oleh karenanya tetap "Bersabarlah
kamu dan kuatkkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga dan bertaqwalah kepada Allah supaya kamu menang". (QS. Al Imran:200).
Demikian, marilah bersama-sama kita dukung pemerintah dalam memperbaiki sistem birokrasi, sambil kita juga terus memperbaiki hubungan kita dengan Allah SWT. Mari kita terus berinovasi, tinggalkan pola kerja tradisional, menuju pola kerja yang 'anti mainstream', kreatif, taktis, dan produktif dalam meraih visi-misi Aceh Hebat. 😉☺
Salam penulis untuk @sultanaceh dan @steemitboard 😘