Sudjiwo Tejo dengan Romantisme Khutbah Sajaknya

in #writing8 years ago

image

Tak bisa dipungkiri bahwa Sujiwo Tejo merupakan salah satu sosok budayawan Indonesia yang idenya tak pernah kering. Saksikanlah saat ia menjadi dalang, dengarkan celetukan spontanitasnya, analoginya kadang di luar jangkauan cara berfikir mainstream, bahkan quote-nya dikutip banyak orang.

Salah satu quote Sudjiwo Tedjo yang sering mewarnai jagat maya di hari jum'at ialah tentang rutinitas seorang lelaki menuju masjid. Sudjiwo Tedjo, mampu menangkap sisi romantis sederhana dengan perpaduan imajiner keyakinan kepada hakikat.

Sarung yang berterbangan ditiup angin, gesekan sandal jepit, mewakili kutub sederhana dengan pesan (boleh jadi); sebagai makhluk, begitulah manusia adanya. Betapa Sang Khalik mencintai kesederhanaan dengan segenap nilai kejujuran yang terkandung di dalamnya.

Sedangkan proses menuju masjid, adalah bagian dari pada perjalanan spiritualitas dari rumah manusia kepada rumah sang pencipta (masjid). Pada suatu hari (jum'at), yang dalam kepercayaan Islam sakralitasnya tidak perlu dipertanyakan lagi.

Ada gairah persatuan, baik secara tempat; perpindahan dari rumah menuju mesjid. Maupun, kesatuan untuk menyatu dalam kemuliaan hari yang disepakati, serta persatuan terhadap hubungan antar manusia. Jum'at menjadi titik temu bagi masyarakat muslim dalam kesatuan iman.

image

Dari sajak Sudjiwo Tedjo, kita mampu menangkap "romantisme syar'i", yang halal baik secara perjalanan maupun pemaknaan. Saban jum'at kita senantiasa mendengar khutbah para khatib, lantas pelajaran dari padanya hanya hanya bertahan sesaat. Sesampai di rumah, tak jarang segalanya terlupakan.

Kehadiran sajak ringan, harusnya, menjadi alternatif reflektif yang dapat menambah kesadaran. Sehingga, juga mampu memaknai sisi-sisi lain yang kadang tak kita hiraukan. Bagi Sudjiwo Tedjo, Tuhan itu maha asyik. Sekalipun begitu, yang harus kita tahu, asik saja tidak cukup mampu mengaransikan seorang hamba masuk ke dalam surga-Nya.

Meski memang, segala otoritas menuju ke sana berada dalam ridha dan kuasa-Nya. Jum'at adalah sajak Sang Maha terhadap kita untuk sekali dalam seminggu lebih dekat dan bersama-sama kompak memuja-Nya.

Sort:  

Postingan yang bagus, terus semangat dan optimis :)

Terimakasih sudah berkunjung di tempat kami @mime.

keren dan kontemplatif. :)

Terimakasih bang, sudah berkunjung ke tempat kami.

Sujewotejoisme

Haha. Aliran jancuk!

Pat sholat Jumat bunoe?

Di Darussalam kak e.