Choose Gold or Bitcoin as a Hedging (Bilingual)

in INDONESIA4 years ago

gold.jpg
In the last few days, the price of gold has reached its highest record in history, which is around US $ 2,035.23 per troy on or around Rp1,022,000. Many financial analysts say, the high selling price of gold is because in the midst of negative economic growth in a number of countries, there are even some countries that have announced a recession, people buy gold to protect assets.

Incidents like the one above are not the first, but have always been repeated in history when the world enters a period of crisis or recession. Gold as a precious metal is considered the choice to protect assets. Investing is full of risk, the best way to protect assets is to buy gold because it is safe against inflation.
20191022SagaFX.iddamaidagangtekanhargaemasantamkerp752ribupergram.jpg
But that was then. During the economic crisis due to the Wuhan virus outbreak like now, the younger generation has another option to protect assets, namely by buying cryptocurrencies, especially Bitcoin, whose prices have jumped again in recent weeks.

Reporting from Bloomberg, JPMorgan Chase & Co. reveals investors are generally interested in alternative assets. However, older investors tend to choose gold as an investment, while younger investors tend to choose other assets such as Bitcoin.
5a2470c074d17.jpeg
JPMorgan's team of analysts led by Nikolaos Panigirtzoglou said, millennials are buying more stocks, particularly technology stocks, "The older generation continues to allocate their excess liquidity into bond funds, buying these assets remains strong during June and July," wrote JPMorgan in a note. which analyzes investment flows, as reported by Bloomberg.

The presence of novice market participants is also evident in everything from lively options to fluid trading action. Meanwhile, their stock selection and trading timing appear to be superior compared to institutional investors.

Well, for the Hiver, please choose between the two. If you can suggest, it is better for these assets to spread in various forms in various places. In the above case, gold also exists, but Bitcoin or other cryptocurrencies also exist.
HIVEBLOG.png
For cryptocurrency, it is not obtained with cash capital such as buying, but in creative work such as making posts on Hive. This is safer for the risk of loss or loss of assets compared to buying.[]

Imgs: 1, 2, 3

*INDONESIA

Pilih Emas atau Bitcoin sebagai Lindung Nilai

gold.jpg

Dalam beberapa hari terakhir ini, harga emas mencapai rekor tertinggi sepanjang sejarah, yakni sekitar US$ 2.015 per troy on atau sekitar Rp1.022.000. Banyak analis keuangan menyebutkan, tingginya harga jual emas karena di tengah pertumbuhan ekonomi yang minus di sejumlah negara, bahkan ada beberapa negara yang sudah mengumumkan resesi, orang membeli emas untuk melindungi aset.

Kejadian seperti di atas bukan yang pertama, tetapi selalu terulang dalam sejarah ketika dunia memasuki masa krisis atau resesi. Emas sebagai logam mulia dianggap pilihan untuk melindungi aset. Berinvestasi penuh dengan risiko, cara terbaik melindungi aset adalah dengan membeli emas karena aman terhadap inflasi.
20191022SagaFX.iddamaidagangtekanhargaemasantamkerp752ribupergram.jpg

Tapi itu dulu. Saat krisis ekonomi akibat wabah virus Wuhan seperti sekarang, generasi muda memiliki pilihan lain untuk melindungi aset, yakni dengan membeli cryptocurrency, terutama Bitcoin yang harganya kembali melonjak dalam beberapa pekan terakhir.

Dilansir dari Bloomberg, JPMorgan Chase & Co. mengungkapkan investor umumnya tertarik pada aset alternatif. Namun, investor yang lebih tua cenderung memilih emas sebagai investasi, sementara investor yang lebih muda cenderung memilih aset lain seperti Bitcoin.
5a2470c074d17.jpeg
Tim analis JPMorgan yang dipimpin Nikolaos Panigirtzoglou menyebutkan, kaum millennial lebih banyak membeli saham, khususnya saham teknologi, "Generasi yang lebih tua terus mengalokasikan kelebihan likuiditas mereka ke dalam dana obligasi, pembelian aset tersebut tetap kuat selama Juni dan Juli," tulis JPMorgan dalam catatan yang menganalisis aliran investasi, seperti dilaporkan Bloomberg.

Kehadiran pelaku pasar pemula juga terlihat dalam segala hal, mulai dari opsi yang meriah hingga aksi perdagangan yang lancar. Sementara itu, pilihan saham dan pemilihan waktu perdagangan mereka tampak lebih baik dibandingkan dengan investor institusional.

Nah, bagi para Hiver silakan memilih di antara keduanya. Kalau bisa menyarankan, lebih baik aset tersebut menyebarkan dalam berbagai bentuk di berbagai tempat. Dalam kasus di atas, emas juga ada, tetapi Bitcoin atau cryptocurrency lainnya juga ada.
HIVEBLOG.png
Untuk cryptocurrency, bukan diperoleh dengan modal uang seperti membeli, tetapi dalam kerja kreatif seperti membuat postingan di Hive. Ini lebih aman bagi risiko kerugian atau kehilangan aset dibandingkan dengan membeli.[]

JOIN us:

INDONESIA HIVE COMMUNITY
Twitter : Official Hive Indonesia
Facebook : Indonesia Hive Community
Discord : Indonesia Hive Community
Instagram : Indonesia Hive Community
Email: [email protected]