Tidak cukup hanya mengenal steemit, lalu pandai menulis, dan memposting tulisan di steemit, ya hanya itulah selama ini hampir empat bulan mengenal steemit yang saya lakukan sehari-hari.
Awalnya saya mengenal steemit dari steemians @ilyasismail, diajarkan tentang membuat akun, memiliki aplikasi esteem di hand phone dengan cara didownload, lalu diajarkan cara menulis, tata cara membentuk besar kecilnya tulisan, mengunggah foto, dan lain-lain.
Katanya dari setiap tulisan maupun foto yang diunggah akan mendapat upah dari teman-teman steemian yang mengupvote. Lalu upah tersebut bisa dicairkan dalam bentuk rupiah secara cash (tentang ini saya masih awam karena belum pernah mencoba).
Ternyata di awal mengenal steemit dengan pemandu @ilyasismail, terunggah minat dari hati, untuk ingin mencobanya.
Di awal bermain steemit, tak terkecuali banyak objek yang saya lihat sisi positifnya untuk diposting di steemit, mulai dari perkenalan diri, mengunggah foto bunga, buah, binatang, pemandangan, dengan harapan mendapat upvote dari steemians, dan ambisi agar mendapatkan uang.
Hari demi hari menjadi minggu dan hingga kini sudah beberapa bulan saya bermain di steemit, muncul anggapan bahwa cerita @ilyasismail tadi tentang mudahnya memainkan steemit, dan mendapat keuntungan lagi, ternyata tak mudah didapatkan. Jangankan untuk mendapat uang cash, toh jumlah upvote yang menentukan upah dari setiap tulisan saya tadi sangat sulit mendapatkan upvote walau hanya senilai 1.00 SBD pun.
Karena itu saya intropeksi diri, apa kekurangan saya dalam memposting konten di steemit, tak jarang saya kurang semangat, capek-capek buat tulisan tapi nilai upvote yang didapat kecil.
Bagaimana pula bisa sukses seperti mereka seperti curator Indonesia seperti @levycore, dan @aiqabrago, dan curator lainnya.
Mereka bisa kenapa saya tidak? Lagi, lagi muncul motivasi ini dari hati saya, yang mendorong semangat untuk terus mencoba, dan terus mencoba untuk mendapatkan hasil yang terbaik.
Selain introkpeksi diri, saya pun sadar karena pengetahuan saya tentang steemit masih lemah karena itu banyak sumber referensi yang saya cari tentang steemit, baik tentang tema tulisan, cara menulis, bentuk tulisan, dan cara-cara lain yang memang diarahkan oleh steemit.
Karena itu, setiap hari saya belajar, dan terus belajar, memahami steemit untuk menjadi steemians sukses. Mohon arahannya.
Dari sejumlah referensi yang pernah saya baca agar lebih paham tentang steemit yaitu tulisan kanda @aiqabrago, dengan judul :https://steemit.com/indonesia/@aiqabrago/cara-mudah-menulis-artikel
Kemudian tulisan curator Indonesia @levycore berjudul : https://steemit.com/indonesia/@levycore/empat-prinsip-bertahan-di-steemit-ala-levycore
https://steemit.com/indonesia/@levycore/kenapa-di-steemit-rewardnya-berbeda
Selain membaca postingan para curator, dan steemian, saya juga membaca FAQ di steemit : https://steemit.com/faq.html
Dari FAQ disebutkan, Apa itu steemit.com.
Steemit telah mendefinisikan ulang media sosial dengan membangun ekonomi sosial yang hidup, bernafas, dan tumbuh sebuah komunitas di mana pengguna mendapat penghargaan karena berbagi suara mereka. Ini semacam ekonomi perhatian baru.
Bagaimana Steemit bekerja? Steemit.com adalah salah satu dari sekian banyak situs web (termasuk Busy.org, Dtube, dan Utopian,io) yang didukung oleh Steem blockchain dan STEEM Cryptocurrency. Semua situs ini membaca dan menulis konten ke blockchain Steem, yang menyimpan konten dalam buku besar blockchain yang tidak berubah, dan memberi penghargaan kepada pengguna atas kontribusi mereka dengan token digital yang disebut STEEM.
Setiap hari, blokir Steem menambahkan token STEEM baru dan menambahkannya ke "kolam penghargaan" komunitas. Token ini kemudian diberikan kepada pengguna atas kontribusinya, berdasarkan suara yang diterima konten mereka. Pengguna yang memegang lebih banyak token di akun mereka sebagai "Kekuatan Steem" akan dapat memutuskan di mana sebagian porsi kolam rewards didistribusikan.
Tak hanya apa itu steemit, dan bagaimana cara kerja steemit dijelaskan di FAQ. Tapi banyak hal yang belum kita ketahui sudah dijelaskan di sana.
Tapi jujur, saya baru membaca FAQ Steemit ini setelah curator kita @levycore membuat kontes steemit Indonesia. Ini artinya kekurang pahaman saya selama ini bukan karena orang lain, tapi kemalasan saya membaca.
Namun itulah pentingnya ada curator sebagai rujukan dalam menulis di steemit.
Dalam kesempatan ini, dengan diadakannya kontes steemit Indonesia, tentu saya hanya ingin berpartisipasi, ikut mengambil peran, dan menyumbang tulisan. Meski ada asa untuk mendapat juara, tentu itu sulit diprediksi untuk saya dapat.
Saya hanya ingin mengenal steemit lebih jauh seiring itu ingin mendapat berbagai macam ilmu dari postingan teman-teman steemians. Tentu di balik itu semua, tujuan utama saya adalah menyambung tali silaturrahmi, membangun persaudaraan dalam konsep tolong menolong, dan saling membantu, serta saling mendukung. Dari masih banyaknya kekurangan saya ini, tentu saya berharap banyak masukan positif, dan arahan dari para steemians tercinta, untuk lebih mengenal dan memahami Konsep Dasar Platform Steemit.
Wassalam
Hormat saya @dre87
nice contents my friend
Thanks @abirabir1
you are most wellcome