Beberapa hari yang lalu saya sempat diceritakan oleh salah seorang sahabat dekat saya tentang hadirnya salahsatu eksplorasi ilmiah sepanjang abad melalui sebuah buku nonfiksi yang berjudul "Keajaiban Penciptaan Makhluk", Karya tersebut merupakan goresan tangan seorang ulama agung Islam pada abad ke-11 yang namanya akan dikenal abadi sepanjang zaman, ialah Almukarram Imam Ghazali.
Malam harinya, Sulthan Ze Alghifary seorang putra kebanggaan di singgasana istana kami juga asik sekali mengisahkan beberapa petikan cerita dongeng yang ia dapatkan dari pustaka sekolahnya, lengkap dengan aksi tangan yang ikut dilambaikan kala ia bercerita berikut pula ditutup dengan kesimpulan di akhir cerita menambah suasana kebahagiaan menggunung dan apresiasi atas keberhasilannya saya tumpahkan dengan kecupan di kening dan pipinya, "Alhamdu Lillah" atas kesehatan jasmani dan rohani yang engkau berikan Ya Rabb (bisikku dlam hati).
Saya berfikir bahwa Pengalaman membacanya kali ini begitu berdampak baik pada hari-hari mereka selama ini, betapa tidak, seorang sahabat yang sebelumnya saya kenal kurang aktiv dalam beragumentasi lalu berubah menjadi pujangga cinta yang kerap memberi motivasi dengan petuah petuah sehat, sang Putra buah hati kami yang sebelumnya lebih asik menonton lalu berubah menjadi Orator dan penghikayat heheheheheh semua memberi nuansa yang berubah dari hari hari sebelumnya.
Dengan demikian, kejadian membuat saya semakin yakin dengan apa yang pernah saya utarakan di hadapan para siswa siswa SMA tempat saya mengajar bahwa buku adalah jendela dunia. Artinya, ketika kita membaca buku, secar tidak lansung kita telah membuka jendela dunia ini. Dengan membaca buku, banyak ilmu pengetahuan yang bisa kita dapatkan, kita bisa dengan bebas memperluas wawasan, berbagai macam aneka ilmu dan berbagai hiburan pun bisa kita peroleh.
Dengan buku, kita dapat memahami kehidupan manusia dibelahan sudut dunia lainnya, berikut pula latar belakang sosial dan kultural budaya mereka yang ada. Bahkan jika benar benar mau menyadari bahwa bagi seorang penikmat buku, kecerdasan spiritual, sosial, budaya dan intelektual akan semakin terasah dari hari ke hari, Tidakjarang pula kita temui seseorang dapat berubah kehidupannya karena terinspirasi dan termotivasinoleh kata-kata yang terkandung dari buku yang telah dibacanya.
(Bersambung ke Jendela Dunia telah terbuka 2.)
Pat nyan
Di gampong droe teuh. Bak gramedia.
Jendela dunia kanda sungguh menginspirasi membuat suasana di istana singgasana terasa hidup di tengah kedamaian. Di tunggu episode berikutnya kanda.
Hahahahaha pak dewannn... Berehhh.. Dah da tu edisi kedua. Jgn lupa upvote restim dll beh
Sudah di upvote kanda, hehehe
Membaca membuka jendela dunia tapi masih banyak yang malas membaca.
Saya bisa tahu itu karena saya bisnis online si bidang alat kesehatan khusus fisioterapis, setiap saya posting mereka menanyakan harga padahal saya sudah membuat harga di keterangan. Iseng saya balas biasakan membaca.
Terima kasih sudah berbagi bang @joelpasesteemit
Bereh x ni karyanyaa... Semoga sukses ya bradeerr
Akhirnya bertelur lagi ... hahaha ...
Mala bacalah oleh kamu, maka kamunakan tahu apa yang kamu baca dan kamu akan berdialetika dengan apa yang kamu baca ...
Namun kamu jangan terjebak dengan eikiran orang di saat kamu membaca karnya .. tapi kamu jadikan bacaan kamu sebagai pengayaan keilmuan kamu ...
Super sqali bg..