Beruntunglah Manusia Yang Bisa Menulis dan Berkarya

in #writing6 years ago

Menulis dan berkarya adalah kegiatan yang hanya bisa dilakukan oleh manusia, hewan hanya bisa bekerja dan meniru. Rasanya lumrah sekali bila kita merasa beruntung mendapatkan berkah bisa menulis dan berkarya, sebagaimana layaknya manusia. Menulis dan berkarya itu sendiri pun menjadi bentuk cinta dan rasa hormat atas anugerah yang sudah diberikan Allah kepada kita. Jadi, tidak perlu banyak berpikir dan mencari alasan untuk menulis dan berkarya, apalagi hanya untuk mengejar upvote dan reward, bersyukur saja dulu bisa menulis dan berkarya, pasti akan membuat diri jauh lebih bahagia.

IMG_20180228_075753.jpg
Beruntung ada terang dan gelap yang bisa memberikan kita banyak ide untuk berkarya dan membuat kita sangat kaya dalam rasa. "Bayangan malam" di atas kanvas, cat acrylic.

Setiap kali ditanya, kenapa saya menulis, jawaban saya adalah karena saya mengikuti contoh yang sudah diberikan oleh Allah. Allah pun menulis, walau ini barangkali banyak yang tidak setuju. Kitab suci yang diturunkan kepada umat manusia, bagi saya tidak mungkin buatan manusia walaupun disusun oleh manusia yang diberikan kepercayaan. Sebab manusia bisa menulis dengan indah dan sangat baik, tetapi tidak bisa sesempurna apa yang sudah dibuat oleh Allah. Sehebat-hebatnya seorang penulis, tetap tidak ada artinya dibandingkan dengan apa yang sudah dibuat oleh Allah. Ini juga yang membuat saya malu hati sendiri bila kemudian merasa sedemikian hebatnya, di atas langit toh masih ada langit.

Karya yang sudah dibuat Allah juga tidak ada yang mampu menandingi, kita sendiri umat manusia adalah Maha Karya dari Allah Sang Pencipta. Menghormati apa yang sudah diberikan oleh Allah ini, apalagi kita memang diciptakan sebagai makhluk paling sempurna, yang memiliki kemampuan menulis dan berkarya, memberikan perasaan yang luar biasa sekali. Paling tidak bagi saya pribadi. Ada banyak cara untuk bersyukur dan menghormati anugerah Allah, dan menulis serta berkarya bagi saya, adalah salah satu caranya.

Tidak ada satupun tulisan atau karya yang dibuat dan dihasilkan tanpa campur tangan Allah. Mana mungkin manusia bisa memiliki ide bila tidak memiliki otak untuk berpikir dan hati serta panca indera untuk merasa?! Bagaimana kita bisa melihat jika tidak ada mata, cahaya, dan frekuensi serta lainnya yang dibuat oleh Allah dan lalu membuat kita menuangkannya kembali dalam bentuk tulisan dan karya?! Keindahan alam dan semesta ini semua menjadi inspirasi yang luar biasa dan semua adalah ciptaan Allah. Jadi, ya bagi saya, syukuri saja kita diberikan kesempatan untuk menulis dan berkarya. Menjadi berkah tersendiri bila kita mampu bersyukur dan menikmati segala sesuatunya dengan rasa syukur itu sendiri.

Manusia diberikan juga kemampuan untuk bisa mengapresiasi semua anugerah dan rahmat ini dengan caranya masing-masing, sehingga menjadi mengherankan sekali bila kemudian takut dan tidak percaya diri lalu menjadi seorang plagiat. Takut pada nilai yang diberikan manusia, kok, mengalahkan takut kepada Allah?! Bagi saya ini tidak masuk di akal sama sekali. Apalagi jika percaya dan yakin dengan kebenaran, apa sedemkian hebatnyakah manusia dibandingkan dengan Allah?! Menilai seseorang dari shalat dan ibadahnya saja kita bisa salah, sehingga ini juga dianjurkan tidak dilakukan, karena yang paling tahu adalah Allah sendiri. Lantas, mengapa harus takut pada penilaian manusia jika yakin Allah itu ikut campur dalam semua yang tulisan dan karya kita?!

Bagi sebagian besar orang, sukses itu dinilai dari pencapaian atas kedudukan, harta, dan nama besar. Bagi saya pribadi, sukses itu tidak demikian. Sukses itu adalah ketika seseorang mampu menjadi kaya dalam cinta dan rasa syukur yang dituangkan dalam perilaku, pemikiran, perkataan, perbuatan, dan karya, dan ketika orang itu sudah sadar penuh bahwa pencapaian kedudukan yang paling utama adalah bila mendapatkan tempat terbaik dan terindah di sisi Allah. Harta tidak dibawa mati, kedudukan dan nama besar hanyalah sementara, yang bisa membuat kita berada dalam keabadian itu apa?! Percuma hanya sukses di bumi dan di mata manusia, bila kemudian menjadi abadi dalam kehinaan di akhir hayat nanti.

Buat saya juga, orang mau mulai belajar menulis dan berkarya itu sudah bagus, apalagi kalau berani untuk sabar, tekun, dan konsisten belajar. Rasa malas, bosan, tidak percaya diri, takut, dan kecewa itu hanya bisa dikalahkan oleh diri sendiri, tidak bisa bergantung pada orang lain. Percuma berharap dan menggantungkan diri pada manusia, pasti akan selalu saja kecewa. Harus ada ketulusan dan keikhlasan di dalam diri untuk melakukannya. Katanya ingin hidup lebih baik dan menjadi sukses, tetapi bagaimana bisa bila hanya terus bermanja pada orang lain?! Mengalahkan yang negatif pada diri sendiri saja tidak mau, bagaimana mau maju?! Iya, kan?!

Tidak perlu kemudian juga jadi “ciut” dan merasa “kecil” karena memang semua ada masa dan waktunya, dan roda kehidupan terus berputar. Tidak ada keihlasan bila tidak ada kesabaran, sebab menurut kakek saya yang juga saya yakini, ikhlas adalah buah dari kesabaran. Meskipun kita terus bicara dan mengingatkan orang lain untuk bersabar dan ikhlas, tetapi sebenarnya apakah benar kita sudah mampu melakukannya?! Menulis dan berkarya itu sangat butuh keikhlasan, karena apapun yang kita lakukan tidak akan memberi pengaruh apapun pada Allah, tetapi pada diri sendiri.

Saya sendiri menulis dan menggambar sejak dari usia belia, dan tidak pernah berhenti membaca sejak masih usia 3 tahun. Proses itu sudah sedemkian panjangnya, lebih dari separuh umur saya saat ini untuk terus menulis dan berkarya. Kalau belajar, sejak lahir pun kita semua sebenarnya sudah belajar, bahkan sejak di dalam kandungan, dan semoga saja tidak pernah berhenti sampai tutup usia nanti. Ilmu yang mampu kita miliki dan dapatkan itu tidak ada apa-apanya, kok, dibandingkan dengan ilmu yang dimiliki Allah, karena itu, rugi sendiri jika kita berhenti belajar.

Yah, saya tidak memaksa semua untuk berpikir sama dengan saya, ini hanya sekedar berbagi pendapat yang semoga bisa berguna dan bermanfaat. Ketika kita mampu bersyukur dan hormat kepada Allah dengan ikhlas menulis dan berkarya, maka rasa bahagia diberikan kemampuan itu sudah tidak bisa dinilai oleh apapun juga. Uang bisa dicari, kedudukan bisa diperebutkan, yang tersulit adalah bisa merasa benar bahagia dan memberikan kebahagiaan. Beruntung banget, deh, jadi manusia yang bisa menulis dan berkarya!

Bandung, 28 Februari 2018

Salam hangat selalu,

Mariska Lubis

Sort:  
There are 2 pages
Pages

begitulah adanya manusia, ada yang mengejar bahagia dan ada pula yang mengejar harta..

ada yang menghalalkan segala cara walau harus menjual diri agar bisa mendapatkan kekayaan yang tidak abadi...

banyak yang lupa bahwa hidup tidak hanya di sini, masih ada alam abadi yang menanti setelah ini...

maka mari kita berserah diri kepada ilahi, agar selalu bersyukur atas karunia NYa selama ini...

sukses terus untuk steemit, semoga makin jaya dan berkah.

saya baru aja posting kak, mohon saran dan kritik untuk tulisan saya ini kak...

" Strategi dan Trik untuk Cepat Menaikkan Reputasi "

terima kasih.

Long time education...mungkin kita sering mendengar istilah itu, dari ayunan sampai liang lahat. Yang pertama kali kita pelajari di masa kanak2 dulu adalah menulis dan membaca. Namun, karena sejatinya manusia itu makhluk yang lupa, mereka lupa bahwa menulis dan membaca bukan soal bisa membaca dan menulis seadanya. Mereka lupa bahwa sebaik2 manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain. Bahwa dari ayunan sampai liang lahat, teruslah menulis dan membaca yang memberikan manfaat.

Juara kata-katamu!

Aduhh...ini tidak ada apa2nya dibandingkan tulisan kak @mariska.lubis
Mohon maaf kalo komentar saya jelek ya kak, mohon bimbingan dari senior :)

hopefully I am among the lucky ones

Ya Teh, Beruntung sekali. Kadang-kadang suka mengentengkan kepala, setelah nulis.

Semoga proses dan hasil menulisnya, dicatat sebagai ibadah sama Allah :)

amin yra....

Ya ka sangat beruntung..
Kami junior ini memohon sangat bimbingan dari senior senior seperti kaka @mariska.lubis

Rajin membaca dan tekun konsisten menulis akan membantu banyak di Steemit dan di kehidupan nyata... cuma itu saja yang harus dilakukan selain bersosialisasi dengan semua... ;)

Ya kaa.. @mariska.lubis makasih banyak atas saran kaka..

Yang penting kita saling berbagi kakak @gisafm

dan belajar... ;)

Pencerahan yang luar biasa dari postingan @mariska.lubis, terimakasih telah berbagi ilmu

semoga berguna dan bermanfaat...

Betul banget ka, jadikan menulis itu kreatif yang tinggi, memberikan argumen dan pengetahuan yang baik untuk kita semua.

ya biar kita tetap menjadi manusia... ;)

"Tidak ada satupun tulisan atau karya yang dibuat dan dihasilkan tanpa campur tangan Allah. ❤❤❤"

Cool

Semoga berguna dan bermanfaat...

Siaapp kak

setuju kak @mariska.lubis setelah membaca apa terlihat. lalu menulisnya agar dibaca, pasti ada pesan dan pencerahan

paling tidak kita jadi ada bahan buat terus berpikir... biar nggak pikun! hehehe...

Nah. Membaca dan menulis salah satu cara atau obat anti pikun hehe

ilmu dunia akhirat memang harus di cari sampai kenegeri cina sekalipun walaupun harus mengarungi samudra, terima kasih sudah berbagi teman, memang ilmu allah tidak akan ada yang menandinginya, semoga teman teman kita yang baca tulisan @mariska-lubis jangan takabur dan sombong, dengan hasil yang di peroleh, karena dapat hilang dalam hitungan detik. 😊

semua tergantung pada Allah, kita hanya bisa mau, tapi belum tentu diberikan.... yang diberikan pasti hanya yang sesuai dengan kebutuhan saja...

Keberuntungan selalu ada pada manusia hehe

Siap,,, betul banget tuh kak,,, menulis dan berkarya lah jika ingin bahagia,,, bahagia yang tidak bisa diukur dengan apapun,,, mari bahagia dengan menulis,,, semenjak ada steemit, saya lebih bisa mencurahkan apa yg ada didalam kepala dan hati saya,,, dan itu membuat sy bhagia,,, tulisan para kurator,leader dan para steemian mmbuat saya jadi lebih giat membaca. Tentu juga banyak manfaatnya.

selalu ada banyak manfaat yang membahagiakan bila bisa bersyukur yah...

Yaaa kak,, kalau bersyukur manfaatnya bertambah trus,,, menulis-berkarya-bahagia-dihargai-dipuji-diupvote-diresteem-dst. Heheh

Diatas langit masih ada langit, kita jangan merasa kita lah yang paling hebat dan pandai, karena ada lagi, lagi dan lagi yang pandai dari kita.

iyalah, malu kalau kita lupa sama langit di atas...

Dengan menulis dan berkarya, mengenalkan saya pada dunia yang luas, indah, serta bertemu dengan sahabat-sagabat menginspirasi di Steemit. Seperti Kakak @mariska.lubis😉

bisa berjumpa denganmu yang selalu penuh semangat juga!

Berbagi itu memang indah dan berkah selalu, ilmu bisa di cari selalu tapi guru nya yang susah dicari. Salam kenal dr saya @anwar12

kok susah? semesta alam ini adalah guru yang terbaik dan selalu ada loh!

Alam bukan guru tp ilmu yg harus dipelajari selalu, dan harus dipahami isinya.

Alam semesta ini adalah guru yang diberikan Allah...

Sukses selalu buat buk mariska ..

sukses buat semua...

Tulisannya kak @mariska.lubis sangat menginspirasi, ini menjadi dorongan untuk saya terus dan terus ingin fokus menulis. Terimakasih kak mariska :-)

selamat menulis! ;)

Terimakasih kak @mariska.lubis atas supportnya.

Kak.. Gmn caranya bakat yg ada sama kk, bisa diturunin ke fara?

Hahaha... ayo sini tinggal di Bandung dan kita belajar bersama... susah kalau terlalu jauh... wkwkwk...

Wah mau dong ka. Di turunkan ilmunya juga hehe

Hahaha ... Wait for me ya kak. Fara selesaikan kewajiban disini dulu

Amat sangat setuju sekali, teh @mariska.lubis. Menulis selagi bisa, menulis sebelum lupa.

Menulis selagi bisa ibadah dan menulis sebelum lupa akan kebesaran Allah...

Daleeeeem, teh. Jadi maluuuuu :)

Dalam setiap tulisan di atas kertas yang kita remas dan buang, atau pada setiap tulisan di laptop yang berkali-kali kita hapus, sungguh tulisan seseorang tidaklah serta merta mati. Ia hanya berpindah dimensi. Tulisan yang seyogyanya adalah bagian dari aktualisasi ide, buah pikiran, maupun sesuatu harapan bisa mati secara tempat yang teraba. Tapi ia tetap hidup dalam dimensi yang kadang tak tersentuh indrawi.

Dalam belajar menulis, membuang dan menghapus karya sama dengan menyia-nyiakan diri kita sendiri, kenapa, karena di sanalah sebetulnya kita belajar untuk belajar dari kesalahan dan menjadi jujur... karena itu meski buruk dan banyak salah, tetap saya simpan tulisan dan karya yang saya buat... sebagai pengingat juga bahwa saya pun manusia yang tidak sempurna.

Plaaak *tertampar

aduh! jewer balik aja! hahaha...

Benar mbak, kita tak perlu ragu untuk menulis, mgkn saat menulis , kita memposting suatu postingan, ada kalanya kita kurang percaya diri, takut postingan kita kurang di minati, otomatis ide untuk menulis pun jadi drop. Tapi setelah membaca tulisan mbak @mariska.lubis, kini saya jadi bersmngat dan percaya diri untuk terus berkarya di steemit, Terimakasih untuk motivasinya

takut itu yang menghambat kita untuk maju... takut itu cuma sama Allah saja, jangan sama yang lain...

iya mbak, saya akan ingat selalu pesan dari mbak kurator idola saya ini 😊

kembali mendapatkan pencerahan.. kebahagiaan dan keberanian bisa menjadi dua sisi mata uang yang tidak bisa dipisahkan.
BERANI berbuat kebaikan maka BAHAGIA DALAM KEBAIKAN pula..
BAHAGIA dalam BERBUAT BAIK adalah tahapan MELATIH KEBERANIAN..

berijin aka @mariska.lubis (bahasa gayo)

keren... setuju banget!

1 keberanian dan kebahagiaan lahir kembali (https://steemit.com/writing/@khaimi/jadi-istri-siri-ini-akibatnya).
moga jadi bacaan bermanfaat dan bisa disampaikan untuk kaum wanita di sela-sela "pengajian steeemit". hahaha...thanks mbak @mariska.lubis...

Iya kak @mariska.lubis

Kita diajarkan menulis sejak kecil. Sungguh itu merupakan pekerjaan yang mulia. Memang banyak cara agar manusia bisa menulis. Namun satu yang diingat, baik kita merasa mampu menulis dengan usaha sendiri. Oke lah. Tapi, kita wajib membimbing orang lain untuk menulis. Kara ilmu datangnya dari Tuhan YME. Kita hanya menjalani kehidupan. Sehingga, setiap ilmu harus diajarkan.

Berbagi itu kan kewajiban, termasuk berbagi ilmu yang bisa dilakukan lewat menulis... dan ini yang akan membuat kita kaya juga... semakin banyak kita memberi maka semakin kaya kita, kalau minta terus kan berarti nggak pernah kaya, ya?! Hehehe...

Amek awalnya sangat kurang membaca apalagi menulis, Bunda. Tapi semenjak bersteemit, setidaknya tiap hari tu pasti ada membaca, paling gak baca postingan. Lalu, menulis beberapa kalimat tiap harinya. Ternyata asik menulis ya, Bunda. Bahagia, kesal, sedih, senyum-senyum sendiri atau apapun itu jenis perasaan, semuanya keluar saat menulis. Hehehe :)

asyik kan menulis danmembaca... Alhamdulillah Steemit seudah membantumu terus menulis dan membaca...

Alhamdulillah, Iya Bunda. :)

Sebuah kalimat pendek tertera pada blognya @gulistan yang berbunyi "Aku Menulis Sebagai Tanda Pernah Ada".

Gajah meninggalkan gading, harimau meninggalkan belang, manusia?! @gulistan memilih meninggalkan karya... bagaimana denganmu?!

Berupa untuk mengikuti jejaknya kak.

Tetap semangaat kak .
Doain saya juga bisa terus menukis dan berkarya
Dan mohon terus nasehat dan bimbingannya ya kak
@mariska.lubis

Terus semangat ya! kalahkan dirimu sendiri dan jadilah pemenang!

Anugerah yang kuasa kepada kita, patut kita syukuri

Rugilah jika tak disyukuri...

Karya Tulisan sebuah Anugerah, tetapi tidak semua orang bisa menjadi Penulis handal. kk @mariska.lubis di anugerahi oleh Allah SWT menjadi Penulis, Pelukis ( keren gambarnya ) dan kata kata , bait per bait, hingga per paragrafnya semuanya memiliki daya tarik untuk dibaca.

Terkadang ada orang yang bisa menulis belum tentu exsis dan dapat dibaca dan disukai orang lain. ( butuh belajar lagi dan banyak referensi seperti saya ini )

Tulisan diatas Inspirasi dan Motivasi buat saya untuk dapat lebih baik dalam hal menulis. dan memberikan hal baru untuk mendisplaikan terhadap orang lain dan dunia lewat karya saya steemit - smoga diterima.

Keren kak @mariska.lubis ditunggu Blog coretannya yaa.. :)

Setiap orang punya takdirnya masing-masing, dan memang tidak semua harus menjadi penulis handal... namun belajar menulis itu akan sangat bermanfaat bagi diri kita sendiri... semoga berguna dan bermanfaat...

oo gtu ya . baik kak, untuk steemit ini saya akan belajar bagaimana tulisan menjadi menarik agar si pembaca menerima. Trima kasih kk

Betul kak @mariska.lubis 👍smenjak ikut steemit saya jdi suka menulis dan mulai trbiasa mengarang cerita dari ssuatu yg saya lihat untuk dbuat jdi sbuah postingan

itu sudah menjadi kebahagiaan kan?!

Betul jdi kbahagiaan trsendri 👍😊

Setuju banget mba @mariska.lubis dari sini saya mulai belajar menulis & berkarya agar menjadi lebih baik lagi, kadang suka merasa bingung apa yg mau dituliskan tapi semua balik lagi ke diri kita sendiri klau kita yakin pasti semuanya bisa kita lakukan, tidak ada yang tidak mungkin apalagi klau itu sudah kehendak Allah & kita sudah berusaha sepenuh hati

karena itu, yakinlah... yakinkan hatimu... ;)

Bener bgt kak beruntung bgt org yg pintar menulis, seperti kak @mariska.lubis jd pengen seperti kakak yg pintar menulis.. 😊

Nggak ada orang yang pintar menulis, yang ada cuma orang yang barangkali lebih menekuni dunia menulis... ;)

Saya mau menekuni dunia menulis seperti kakak, kasih bimbingan nya ya kak.. 😄😄

Mbak Mariska melukis juga ya?

saya tidak suka menulis, tapi karena sebagai guru di SMK saya suka tidak suka harus belajar menulis agar bisa membuat modul-modul agar siswa lebih cepat mengerti di pelajaran saya

terima kasih pencerahannya kak lubis.

seorang guru memang sebaiknya belajar menulis karena ini sangat penting bagi masa depan anak didik....

sip kak, terima kasih motivasinya

di tungu postingan selanjutnya

Sukses itu adalah ketika seseorang mampu menjadi kaya dalam rasa syukur dan cinta kemudian dituangkan dalam perilaku sehari-hari. Kata2 luar biasa yang menjadi energi buat saya untuk selalu melakukan yang terbaik dengan cinta. Termasuk cinta menulis. Terimakasih mbak @mariska.lubis

Paling enak memang dipenuhi dengan cinta dan jatuh cinta kan?! hehehe...

Ku jatuh cinta padamu mbak @mariska.lubis....hahaha

Menulis itu nafas. Jadi ayo kita berlari agar nafas kita semakin membaik.

Semangatttt belajar menulis sama ka @mariska.lubis hehe

#kelasmenuliska@mariska.lubis #semogakecipratanjagonulisjugahehe

hahaha ayo yuk belajar di rumah!

Asyiiik yeayyy

Benar
Menulis bisa memberikan efek bahagia. Dan saya rasakan itu.
Terima kasih banyak Kak Mariska buat postingan ini ☺

syukurlah bila merasakannya...

Senang pernah bersua Kak Mariska ketika acara meet up KSI Banda Aceh.
Salam kenal. Saya Asma dari Lhokseumawe ☺

Setiap orang berangkat dari angka yang berbeda, yang penting mau memulai dan terus berproses, jangan takut dianggap salah, tetap semangat, dan sering-sering bertanya pada dirinya sendiri, untuk apa saya menulis? Thanks Kak Mariska sudah diingatkan lagi....

tambahan yang luar biasa nih...

Betul ka walaupun nulisnya.di atas hp,,pncet sana pencet sini,,tp jd kreatif..

dan kreatif itu akan sangat membantumu membesarkan dan mendidik anak...

Saya sering berpikir ketika selesai menulis, apakah tulisan saya ini bagus atau tidak. Setelah saya membaca ulang tulisan hingga 3x masih juga berpikir, apakah masih kurang bagus atau sudah bagus. Tetapi ketika sudah diposting dan membaca kembali. Bisa ya saya menulis seperti ini. Ternyata lumayan juga tulisan saya. Dan yang lebih berbangga lagi jika ada yang berkomentar. Akhirnya saya menyadari bahwa tugas kita hanyalah berkarya, yang memberi penilaian bagus atau tidaknya adalah orang lain.
Terima Kasih Teh @mariska.lubis sudah mengingatkan kembali dengan tulisan ini.

Ya tulis saja, makin kita takut atas penilaian, maka akan semakin sulit kita untuk menulis... santai saja...

Dan beruntunglah semua pecinta literasi yang bertemu dengan penulis sekaliber Mbak @mariska.lubis di Steemit.. :)

Beruntung bisa bertemu denganmu dan semua yang di Steemit... membuat saya senang dan bahagia!

Dan semoga Mbak @mariska.lubis gak bosan-bosan berbagi ilmu menulis untuk semua pengguna Steemit Indonesia.. :)

Keren..kata2 yang di posting teh @mariska.lubis selalu mengandung motivasi, inspirasi untuk maju dan juga rasa syukur yang sangat mendalam. Ternyata teh mariska ini multi talenta ya? Selain mahir dalam bidang menulis juga mahir dalam melukis, lukisan burungnya cantik loh teh.., jadi salut sama teh mariska.

sebetulnya semua orang bisa kok, asal mau mencoba dan konsisten saja berlatih... ;)

Sebuah kesempurnaan bagi orang-orang yang bisa berkaya.

Mohon maaf saudariku @Mariska.lubis tolong diralat kembali bawa ALLAH tidak menulis tapi kalam artinya baca, ALKUR'AN ditulis dimasa sahabat, sebelumnya alkur'an tidak dibukukan. Saudariku tolong dibaca riwayat kembali.

Ia, saya sangat setuju dengan postingan kakak. Beruntung sekali orang bisa menulis. Menulis dan berkarya itu kekal sifatnya, abadi di dunia, tidak hilang akan masa, selagi umur masih ada berkaryalah sebanyak-banyaknya, sebab karya yang baik akan jadi pertimbangan tuhan kita di akherat kelak, kita akan mati dan karya akan tetap abadi. Semangat terus menulisnya kakak😊

Semangat terus menulis ya, biarkan karya itu benar berguna dan bermanfaat bagi masa depan...

Siap kak, semoga tulisan yang kita tulis bisa bermanfaat bagi orang banyak. Amin

Manusia memang dianjurkan untuk menulis. Faktanya, tanpa anjuran pun saat ini semua manusia yang memiliki gadget pasti menulis. Masalahnya, apakah mereka menulis ide dan pikirannya secara lengkap? Atau hanya sekilas saja, seperti halnya membuat status atau sekadar mengomentari pendapat orang lain.

Terima kasih teh @Mariska.lubis yang tidak mengenal lelah memberikan motivasinya kepada para steemian melalui tulisan yang inspiratif.

Jaga kesehatan ya teh, biar tulisan teteh bisa selalu hadir dan mampu memikat pembaca.

Salam pena kreatif

Terima kasih Kang J yang juga terus mengajak orang untuk menulis dan tak pernah lelah membantu mengajar menulis...

Ya menulis adalah salah satu anugerah terindah dari Tuhan. Namun ghanya sebagian orang yang mampu menangkap kejadian untuk dituliskan dengan baik. bagi saya penulis mendapat banyak anugerah, termasuk sbd hhhh. trims to @mariska.lubis yang selalu memberi pencerahan.

SBD tidak ada apa-apanya dibandingkan mendapat rasa bahagia.

Setuju mbk. Sbd bahagian saja dri kebahagiaan menulis

Beruntung bagi kita semua karena menulis bukanlah merupakan bakal melainkan ketrampilan yang artinya siapa saja dari kita mempunyai kesempatan untuk memiliki kemampuan di dalam menulis. Konsistensi dan latihan y di lakukan terus menerus merupakan kunci yang tidak bisa di pugkiri. Jika hari ini melihat seorg penulis atau penulis dengan karya2nya y mengagumkan bisa kita pastikan si penulis dan si pelukis tersebut telah menulis jutaan kata bhkan miliaran dan si pelukis uga sama pasti telah melukis byk sekali lukisan y pada setiap lukisannya smkin hari semakin mengalami kemajuan. Practice makes perfect. The more we practice the better we will become..

There are 2 pages
Pages